teman jalanan
Di persimpangan itu ,
kau ku temui,
ihsan biasa,
tiada yang istimewa.
Di persimpangan itu,
kau ku kenali,
kau petah bicara,
aku setia mendengar,
kau memandang
aku lemparkan senyuman,
antara kita,
teman biasa,
tiada yang istimewa.
Di persimpangan itu,
saat aku mula melangkah,
meneruskan perjalanan biasa hidupku,
kau menegah..
tidak,berhenti!
bukan jalan itu
Terpaku aku,
pelik,
pandanganmu,bicaramu
saat itu,luar biasa.
Saat itu,
di persimpangan itu,
kau menyentuhku mesra.
Panas gemgaman tanganmu,
memimpinku,
melewati jalan yang cukup asing,
ya,cukup berbeza.
jalan itu,luar biasa,
sepi tapi tidak sunyi,
redup tapi tidak malap,
panjang tapi tidak melelahkan..
jalan itu,.istimewa,
ada kedamaian,
penuh kasih sayang,
punya cinta,
ada cahaya.
Jalan kau,
jalan aku,
jalan milik tuhan
insan biasa,
teman biasa,
di persimpangan itu.
Di Persimpangan hidupku,
insan itu jadi luar biasa,
teman itu cukup istimewa.
Teman jalananku,
teman jalanan tuhan.
teman jalanan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment